Shadow of The Tomb Raider


Hasil gambar untuk Shadow of The Tomb Raider

Apa itu Shadow of The Tomb Raider?

Lara Croft kembali bertualang tahun ini lewat seri terbarunya Shadow of The Tomb Raider. Sebagian gamer mengenal Lara Croft sebagai salah satu tokoh wanita fenomenal dalam sejarah video game. Franchise Tomb Raider tidak pernah lepas dari keberadaannya.
 
Memang, apa yang dituangkan oleh pihak pengembang Crystal Dynamics dan penerbit Square Enix adalah kisah dirinya yang menjalani hidup sebagai arkeolog. Ini juga mengingatkan saya pada game pesaing, Uncharted. Jika dilihat lebih jauh, keduanya tidak punya banyak persamaan.
 
Shadow of The Tomb Raider semakin membuktikan hal tersebut. Dalam artikel ini,

Meneruskan Rise of The Tomb Raider yang meluncur tiga tahun silam, game ini menjadi jawaban Lara mengenai akhir hidup ayahnya yang dikatakan tragis. Ia kali ini akan bertualang bersama temannya, Jonah Maiava, di benua Amerika Selatan. Artinya, pemain akan diajak bertualang menelusuri sisa peradaban suku Maya.
 
Seperti biasa, organisasi Trinity yang menjadi penyebab keluarga Lara hancur juga muncul. Ternyata mereka punya objektif yang sama, tetapi Trinity selalu punya niat lain yang membahayakan dunia.
 
Shadow of The Tomb Raider menawarkan latar tempat di benua Amerika Selatan. Anda bersama Lara bakal menjelajah pedalaman beberapa negara yang identik dengan peradaban kuno bangsa Maya. Anda akan menjelajah Brasil dan Peru, dan terfokus pada wilayah yang identik dengan hutan rimba yang penuh dengan misteri dan tantangan.
 
Hal menarik pertama yang langsung terlihat pada awal permainan adalah Anda akan dibawa langsung beraksi bersama Lara. Tak banyak intro yang muncul, pemain langsung melihat Lara tengah sibuk menghadapi situasi genting. Ini hal yang cukup bagus karena memberikan stimulan kepada pemain untuk berpikir cepat dan fokus dalam game. Dengan begitu, pemain akan selalu bersemangat setiap kali main Shadow of The Tomb Raider.
 
Latar tempat Shadow of The Tomb Raider mayoritas terdiri dari hutan rimba, dalam gua, dan wilayah yang bisa diselami Lara. Mungkin terkesan membosankan, tapi sebenarnya pihak pengembang berhasil menyajikan lingkungan permainan yang membuat gamer penasaran. Setiap lokasi menawarkan akses jalan dengan cara yang cukup kreatif.
 
Anda tidak selalu berjalan dan melompat, tetapi juga harus bergelantung dan menyeberang dengan tali. Tekniknya memang tidak berbeda dengan seri sebelumnya, dan pihak pengembang meningkatkan pengalaman seperti ini dengan menambah banyak rintangan.
 
Seri Tomb Raider tidak pernah lepas dari puzzle. Shadow of The Tomb Raider mencoba menawarkan tantangan kepada pemain, saat Lara harus membuka jalan dengan menggerakkan beberapa alat. Mekanismenya harus memanfaatkan beberapa keterampilan Lara sekaligus. Seringkali cara memecahkannya tidak berada dalam penglihatan Lara.
 
Ini memang membuat pemain mengasah daya pikir mereka. Ada juga puzzle yang akan menuntut pemain mencapai tempat tertentu. Secara keseluruhan, puzzle yang ada pada Shadow of The Tomb Raider sangat menarik dan menantang.
 
Luas wilayah permainan Shadow of The Tomb Raider secara keseluruhan cukup besar. Tidak semua wilayah bisa Anda kunjungi ketika pertama kali menemukannya. Pemain masih bisa mengujungi lokasi tersebut dengan mengaktifkan Fast Travel di api unggun. Api unggun ini juga berfungsi sebagai tempat untuk meningkatkan kemampuan senjata atau mengatur perlengkapan Lara.
 
Shadow of The Tomb Raider menyediakan beberapa lokasi yang di dalamnya terdapat banyak NPC. Ini memang menjadi tempat istirahat sementara dari petualangan yang cukup membuat pemain berdebar-debar. Pada tempat yang seperti desa atau kota kecil ini, Lara bisa berinteraksi, mencari dan menyelesaikan misi sampingan (side quest), atau membeli item untuk perjalanan.
 
Sistem pertarungan Shadow of The Tomb Raider tidak berbeda dengan seri sebelumnya. Apa yang menjadi kelebihan kali ini adalah cara penyelesaian yang tidak selalu frontal.
 
Ketika posisi Lara diketahui lawan, ia bisa membuat dirinya tak terlihat lagi, tentunya dengan memanfaatkan lingkungan dan objek sekitar. Pemain biasanya menemui kesulitan ketika satu area punya musuh dalam jumlah yang lumayan banyak dan bersenjata cukup lengkap.
 
Anda bisa bersembunyi di balik semak belukar, atau tanaman menjalar di tembok. Lara semakin tidak terlihat saat menutupi dirinya dengan lumpur. Ya, menutupi lumpur adalah salah satu kemampuan baru Lara dalam bertarung. Ada juga beberapa kemampuan tambahan yang bisa dibuka dengan skill point.
 
Membicarakan kualitas visual, Shadow of The Tomb Raider menawarkan tampilan yang indah. Ini mungkin karena sebagian besar lokasi permainan berupa hutan belantara yang penuh dengan warna hijau. Ada juga beberapa tempat yang punya danau atau jalur air bawah tanah yang bisa ditelusuri Lara. Refleksi air dibuat cukup realistis dan jernih.
 
Permainan efek cahaya kali ini juga terlihat lebih kental, dengan beberapa lokasi yang menonjolkan bayangan dari beberapa objek. Contohnya bisa dilihat pada malam hari, yang sebagian besar lokasinya menekankan sumber cahaya dari lampu pijar atau api unggun.
 

Kesimpulan
Apakah Shadow of The Tomb Raider wajib Anda mainkan? Jawabannya adalah ya. Ini adalah game teranyar menjelang akhir 2018 yang menyajikan cerita seru, mengharukan, serta menyedihkan.
 
Shadow of The Tomb Raider juga punya moral cerita yang bisa membuat pemainnya tersadar bahwa Lara adalah karakter yang sangat berbeda dengan jagoan pada game lain selama ini. Dibungkus dengan dunia permainan dan sistem pertarungan yang menantang sekaligus mendebarkan, ini adalah salah satu game Action-Adventure yang layak Anda miliki tahun ini.
 
Di satu sisi, jika kita membandingkan secara keseluruhan dengan Rise of The Tomb Raider, tidak banyak inovasi yang ditawarkan. Ini seakan pemain hanya memperhatikan unsur cerita ketimbang membuat mereka lebih penasaran dengan cara mereka beraksi dalam Shadow of The Tomb Raider.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Ghost Recon: Breakpoint

Shadow of The Colossus