Project Cars 2

Hasil gambar untuk Project Cars 2


Apa itu Project Cars 2?

Menjelang akhir tahun 2017, Bandai Namco meluncurkan seri terbaru game balap Project Cars 2. Ya, Anda mungkin mengetahui publisher asal Jepang ini dikenal dengan franchise game yang diangkat dari anime, tidak lupa dengan seri Souls. Project Cars merupakan proyek pembuktian bahwa mereka bisa menciptakan game balap yang tidak kalah keren dengan judul ternama, Gran Turismo.
 
Meluncur sebelum Gran Turismo, Project Cars 2 sendiri menawarkan berbagai hal baru. Sang penerbit memang telah menjanjikan berbagai fitur menarik yang diklaim bisa merebut hati penggemar judul pesaing. Apakah game ini layak Anda mainkan di PC, Xbox One, dan PlayStation 4?
 
Sebelum membahas lebih jauh, saya ingin menekankan bahwa saya sendiri bukan penggemar berat game balapan. Ridge Racer, Gran Turismo, Need For Speed, Burnout, The Crew, F1 Series, semua game ini sudah saya mainkan. Project Cars adalah nama yang baru bagi saya, sehingga harus terlebih dahulu mengecek seperti apa konsep yang ditawarkan.

Pada dasarnya, Project Cars 2 merupakan pesaing langsung Gran Turismo Sport, yang baru meluncur kemarin. Apa yang ingin ditawarkan adalah mode simulasi berkendara balap yang mendekati kenyataan, sehingga komponen yang paling vital dari game seperti ini adalah sistem kontrol.
 
Project Cars 2 membuat saya cukup kagum dalam hal antarmuka. Pilihan menu dibuat cukup besar dan menonjol, tak lupa dengan bentuk yang khusus tetapi tidak melenceng dari unsur balap. Game ini tidak memaksa Anda untuk mengikuti tutorial, sehingga bisa langsung terjun ke mode karir. Sangat menarik, pilihan mode ini menawarkan kategori balap yang cukup banyak, dan Anda bisa menciptakan pebalap impian, mulai dari nama asli, alias di arena balap, kebangsaan, sampai jenis balapan yang diinginkan.
 
Anda bisa mengambil balap F1 atau supercar, dengan pilihan tim dan jenis liga dari paling bawah sampai menengah. Dengan kata lain, jenjang karir Anda bisa sama seperti pemain profesional asli. Contohnya, awal permainan Anda belum dibolehkan mengikuti liga balap paling atas, seperti F1. Namun, Anda bisa memilih awal karir dari Kart Racing atau F3.
 
Sistem balap pada mode karir cukup nyata. Anda tidak bisa begitu saja melesaikan balap atau musim balap secara cepat. Project Cars 2 meminta Anda mengikuti setiap sesi balap, mulai dari latihan, kualifikasi, sampai pertandingan. Gunanya adalah untuk mendapatkan posisi teratas dalam balap sebenarnya.
 
Belum selesai, Project Cars 2 memberikan Anda pilihan untuk menyetel onderdil mobil balap, termasuk suspensi, tekanan angin, torsi mesin, dan aspek lainnya yang saya tidak begitu paham. Cukup akurat, pengaturan ini nanti akan terlihat hasilnya ketika mobil sudah berlari di arena balap. Jujur saja, Project Cars 2 menyediakan simulasi balap yang cukup nyata.
 
Saya mengatakan ini karena sebagai orang yang tidak terlalu suka dengan game balap, dan lebih suka mengaktifkan mode otomatis yang sudah memiliki panduan. Semua pengaturan otomatis seperti panduan jalur, rem, transmisi gigi, sudah diaktifkan. Namun, tetap saja mobil sulit berbelok menyesuaikan curb. Masalah ini terjadi hampir di setiap tikungan arena balap, dan saya hampir tidak bisa menemukan momentum yang tepat untuk menurunkan kecepatan menurunkan gigi, dan berbelok. Kemudahan tidak muncul seperti game F1 besutan Codemasters, yang menawarkan mode otomatis menyeluruh saat pemain hanya ingin merasakan kecepatan tinggi demi menaiki podium juara.
 
Kelebihan berikutnya Project Cars 2 adalah jenis balapan yang sangat beragam. Anda bisa memilih beragam arena, yang tidak terpaku untuk balapan F1. Beberapa arena balap untuk supercar cenderung tidak menyediakan tikungan sulit, dan ternyata belum tentu menyediakan kemudahan ketika balapan. Anda juga bisa mengatur pit stop dan menerapkan penggunaan jenis ban atau suspensi, dan menyimpannya sebagai strategi khusus yang bisa diaktifkan secara cepat.
 
Project Cars 2 mempunyai AI yang sangat cerdas. Begitu cerdas sampai Anda tidak mungkin bisa mendapatkan pole position sebelum balapan yang sebenarnya dimulai. Hal ini saya temukan ketika telah mengikuti beberapa kali balapan dengan tahap latihan dan kualifikasi. Saat berhasil mencatat waktu terbaik, AI selalu memperlihatkan catatan waktu yang konsisten. Saya cukup kaget ketika sudah mengikuti 5 kali tahap kualifikasi, AI yang mengendalikan mobil musuh bisa mencatat waktu sampai 5 detik lebih cepat ketika saya memutuskan untuk mengakhiri satu sesi lebih cepat.
 
Bermain balapan pastinya lebih seru dalam mode multiplayer. Project Cars 2 juga menawarkan gaya bermain online yang cukup menarik. Anda juga bisa mengisi papan peringkat global dengan catatan waktu terbaik dalam setiap arena dan mode balap. Hanya saja, dibutuhkan koneksi internet yang cukup bagus. Project Cars 2 mengalami masalah beberapa kali saat saya mencoba bergabung dengan sesi pemain lain, begitu jgua sebaliknya.
 
Bicara soal grafis, Project Cars 2 menawarkan tampilan yang ciamik. Detil objek lingkungan membuat setiap mobil balap yang ada terlihat sangat keren. Desain arena balap dan lingkungannya, seperti tribun, juga terlihat cukup nyata. Aspek yang paling menarik adalah efek ketika Anda tergelincir dari arena balap, bergesekan dengan pasir atau rumput. Muncul berbagai efek visual seperti ban mobil yang terkena pasir, dan hal ini ternyata juga berdampak pada pergerakan mobil. Selama 20 jam bermain, saya tidak menemukan bug grafis yang menyebabkan terganggunya permainan.
 

Kesimpulan
 
Project Cars 2 adalah game balap yang sangat menarik. Ini bisa menjadi jawaban untuk mereka yang sudah bosan dengan Gran Turismo, atau gamer baru yang belum pernah menyentuh game balap seutuhnya.
 
Project Cars 2 menghadirkan berbagai kelebihan, terlepas dari kesulitan berkendara karena konsep simulasi yang mendekati kenyataan. Hal tersebut mungkin bisa Anda lupakan setelah melihat kualitas visual dan pilihan mobil yang sangat banyak.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Ghost Recon: Breakpoint

Shadow of The Colossus